Kemarin sore, di tengah perjalanan pulang ke rumah...
- Sebuah sms masuk, berisi pantun.
- Sms berikutnya masuk berisikan pesan: "Suse tolong kau liat pantun itu. Kau perbaiki ya. Kutunggu besok pagi"
- Sms ketiga masuk lagi, dengan pesan: Judul puisinya Untuk Indonesiaku
- Saya jawab sms tersebut, demikian: Baik dok, saya resapi dulu. Besok saya kirim via e-mail.
- Jawab bos saya: Tq berat. Bisalah.
Bagimu Indonesiaku
Permata hijau bertahta, di tengah mahligai Sumatra
Zambrud Khatulistiwa, bersolek rimbunan Liana
Wahai pandita bijaksana, seru Persada Nusantara
Olahlah permata hijau, jadi berlian elok rupa
Tujuan mulia, persembahan bagi anak Indonesia